Menu
Close
  • Kategori

  • Halaman

Tekno Haiberita.com

Tekno Haiberita.com

Cara Buka YouTube Sambil Buka Aplikasi Lain Android

Cara Buka YouTube Sambil Buka Aplikasi Lain Android

Smallest Font
Largest Font

Cara Membuka YouTube di Android dengan Multitasking

Nonton YouTube sambil nge-chat, main game, atau baca berita? Gak masalah! Di era smartphone canggih sekarang, multitasking di Android udah jadi hal biasa. Artikel ini bakal ngebahas tuntas cara mudahnya, termasuk kendala yang mungkin kamu temui dan solusi praktisnya. Siap-siap upgrade skill Android-mu!

Konsep Multitasking di Android

Multitasking di Android memungkinkan kamu menjalankan beberapa aplikasi secara bersamaan. Sistem operasi Android mengatur alokasi sumber daya (seperti RAM dan CPU) agar aplikasi-aplikasi tersebut bisa berjalan tanpa hambatan. Bayangin aja, kayak kamu punya beberapa asisten yang bisa bekerja barengan, jadi kamu bisa ngerjain banyak hal sekaligus.

Contoh Aplikasi yang Mendukung Multitasking

Hampir semua aplikasi Android modern mendukung multitasking, mulai dari aplikasi chatting seperti WhatsApp dan Telegram, aplikasi game seperti Mobile Legends dan PUBG Mobile, hingga aplikasi produktivitas seperti Google Docs dan Microsoft Office. Yang penting, pastikan sistem operasi Androidmu sudah versi terbaru agar fitur multitaskingnya optimal.

Perbandingan Kemampuan Multitasking Antar Merek Smartphone Android

Kemampuan multitasking bisa berbeda-beda tergantung spesifikasi hardware dan optimasi sistem operasi masing-masing merek smartphone. Berikut perbandingan singkat (data umum, bisa bervariasi tergantung model spesifik):

Merek RAM Management Responsiveness Jumlah Aplikasi yang Bisa Dibuka Sekaligus
Samsung Baik, dengan fitur RAM Plus Baik, umumnya lancar Bergantung pada RAM, bisa mencapai 10+ aplikasi
Xiaomi Baik, beberapa model punya fitur RAM Expansion Baik, umumnya lancar Bergantung pada RAM, bisa mencapai 10+ aplikasi
Oppo Baik, beberapa model punya fitur RAM Expansion Baik, umumnya lancar Bergantung pada RAM, bisa mencapai 10+ aplikasi

Kendala Umum Multitasking dengan YouTube

Meskipun mudah, multitasking terkadang menghadapi kendala. Salah satunya adalah aplikasi YouTube yang tiba-tiba berhenti atau lagging ketika kamu membuka banyak aplikasi lain secara bersamaan, terutama jika perangkatmu memiliki RAM yang terbatas. Kemudian, baterai juga bisa lebih cepat terkuras karena prosesor bekerja lebih keras.

Langkah-langkah Membuka YouTube dan Aplikasi Lain Secara Bersamaan

Cara membuka YouTube dan aplikasi lain secara bersamaan sangat sederhana. Berikut langkah-langkahnya:

  1. Buka aplikasi YouTube dan putar video yang ingin kamu tonton.
  2. Tekan tombol Home atau tombol Recent Apps (biasanya berbentuk persegi panjang dengan garis horizontal di atasnya).
  3. Pilih aplikasi lain yang ingin kamu buka. Kamu bisa melihat aplikasi YouTube masih berjalan di latar belakang.
  4. Beralih antar aplikasi dengan mudah menggunakan tombol Recent Apps. Kamu bisa mengecilkan jendela YouTube menjadi mode Picture-in-Picture (PiP) jika tersedia untuk menonton video sambil menggunakan aplikasi lain.

Menggunakan Fitur Picture-in-Picture (PiP) di YouTube

Bosan harus bolak-balik antara aplikasi YouTube dan aplikasi lain? Tenang, YouTube Android punya fitur andalan yang bikin multitasking jadi lebih mudah: Picture-in-Picture (PiP)! Fitur ini memungkinkan kamu menonton video YouTube dalam jendela kecil yang melayang di atas aplikasi lain. Bayangkan, kamu bisa sambil chatting sama temen, bales WA, atau bahkan main game, tanpa harus menutup video YouTube yang lagi kamu tonton. Asyik, kan?

Cara Mengaktifkan Fitur PiP di YouTube

Nah, mengaktifkan fitur PiP di YouTube Android sebenarnya gampang banget. Tapi, perlu diingat ya, fitur ini nggak selalu tersedia di semua perangkat dan versi aplikasi YouTube. Pastikan aplikasi YouTube kamu sudah versi terbaru. Kalau sudah, ikuti langkah-langkah berikut:

  1. Buka aplikasi YouTube dan putar video yang ingin kamu tonton.
  2. Tekan tombol home atau tombol back pada perangkat Android kamu. Biasanya, video akan otomatis masuk ke mode PiP, menampilkan jendela video kecil yang bisa kamu pindahkan ke mana saja di layar.
  3. Jika langkah kedua tidak berhasil, coba tekan tombol “Keluar dari layar penuh” (biasanya ikon panah keluar dari kotak) lalu tekan tombol home atau back lagi.
  4. Atur posisi jendela video PiP dengan cara menyeretnya ke posisi yang kamu inginkan di layar. Kamu juga bisa mengubah ukuran jendela PiP dengan cara mencubit (pinch) layar.

Gimana? Mudah banget, kan? Setelah mengaktifkan PiP, video YouTube akan terus berjalan meskipun kamu sudah beralih ke aplikasi lain. Bayangkan, kamu bisa sambil nonton review produk terbaru sambil membandingkan harganya di situs e-commerce, atau nonton tutorial masak sambil menyiapkan bahan-bahannya. Efisien banget!

Contoh Skenario Penggunaan Fitur PiP

Fitur PiP ini sangat fleksibel dan bisa kamu gunakan dalam berbagai situasi. Berikut beberapa contoh skenario penggunaan PiP yang bisa bikin hidupmu lebih praktis:

  • Nonton tutorial sambil mempraktikkannya: Bayangkan kamu sedang mengikuti tutorial membuat kue. Dengan PiP, kamu bisa menonton video tutorial di jendela kecil sambil menyiapkan bahan-bahan dan mengikuti langkah-langkahnya di dapur. Praktis dan nggak perlu bolak-balik antara video dan bahan-bahan.
  • Streaming sambil chatting: Kamu bisa menonton live streaming pertandingan olahraga atau konser musik favorit sambil mengobrol dengan teman-temanmu di aplikasi pesan instan. Nggak perlu lagi ketinggalan momen seru!
  • Belajar sambil mendengarkan musik: Sedang belajar untuk ujian? Gunakan fitur PiP untuk memutar video pembelajaran sambil mendengarkan musik yang menenangkan di aplikasi pemutar musik. Cara belajar yang lebih santai dan efektif!

Batasan Penggunaan Fitur PiP di YouTube Android

Meskipun sangat praktis, fitur PiP di YouTube Android punya beberapa batasan. Tidak semua video mendukung fitur ini. Biasanya, video yang dilindungi hak cipta atau video dengan lisensi tertentu mungkin tidak bisa diputar dalam mode PiP. Selain itu, beberapa perangkat Android mungkin juga tidak mendukung fitur ini, tergantung pada spesifikasi perangkat dan versi sistem operasi Android yang digunakan. Jika fitur PiP tidak tersedia, jangan panik! Kamu tetap bisa menikmati video YouTube dengan cara biasa.

Alternatif Aplikasi untuk Membuka YouTube Sambil Menggunakan Aplikasi Lain

Bosan cuma bisa dengerin lagu YouTube pas lagi main game? Atau pengen sambil nonton tutorial masak pas lagi bales chat? Tenang, ga cuma YouTube Premium yang bisa bikin kamu multi-tasking. Ada beberapa aplikasi pihak ketiga yang bisa bantu kamu buka YouTube di background, jadi kamu bisa ngapain aja sambil tetap menikmati video favoritmu. Tapi, sebelum kita bahas, ingat ya, pakai aplikasi pihak ketiga ada risikonya!

Aplikasi Pihak Ketiga untuk Memutar YouTube di Latar Belakang

Beberapa aplikasi pihak ketiga menawarkan fitur pemutaran YouTube di latar belakang, memberikan fleksibilitas lebih dalam penggunaan aplikasi YouTube. Keunggulan dan kekurangan masing-masing aplikasi perlu dipertimbangkan sebelum memilihnya.

  • Aplikasi A: Aplikasi ini menawarkan antarmuka yang sederhana dan mudah digunakan. Fitur utamanya adalah pemutaran video di latar belakang dan kemampuan untuk mengontrol pemutaran (putar/pause, maju/mundur) dari notifikasi. Namun, aplikasi ini mungkin memiliki iklan yang cukup mengganggu dan fitur tambahan yang terbatas.
  • Aplikasi B: Aplikasi ini dikenal dengan fitur-fiturnya yang lengkap, termasuk equalizer audio untuk menyesuaikan kualitas suara dan mode hemat baterai. Akan tetapi, antarmuka aplikasi ini tergolong rumit dan membutuhkan waktu untuk beradaptasi. Aplikasi ini juga mungkin memiliki biaya berlangganan untuk mengakses semua fiturnya.
  • Aplikasi C: Aplikasi ini menawarkan keseimbangan antara fitur dan kemudahan penggunaan. Ia mendukung pemutaran video di latar belakang, memiliki fitur kontrol pemutaran dasar, dan antarmuka yang relatif mudah dipahami. Namun, aplikasi ini mungkin tidak menawarkan fitur tambahan yang selengkap aplikasi B.

Skenario Penggunaan Aplikasi Alternatif

Bayangkan kamu lagi asik main game mobile yang menantang. Dengan aplikasi pihak ketiga ini, kamu bisa memutar playlist musik YouTube di latar belakang tanpa harus keluar dari game. Atau, saat kamu sedang memasak, kamu bisa mengikuti tutorial memasak di YouTube sambil tetap mengaduk bahan masakan. Kemudahan ini memberikan efisiensi waktu dan pengalaman yang lebih menyenangkan.

Potensi Risiko Keamanan dan Privasi

Menggunakan aplikasi pihak ketiga untuk memutar YouTube di latar belakang memang praktis, tapi ada potensi risiko keamanan dan privasi yang perlu diperhatikan. Aplikasi yang tidak terpercaya bisa saja mengakses data pribadimu atau bahkan menginstal malware di perangkatmu. Oleh karena itu, pilihlah aplikasi yang memiliki reputasi baik dan banyak ulasan positif dari pengguna lain.

Peringatan! Gunakan aplikasi pihak ketiga untuk memutar YouTube di latar belakang dengan bijak. Pastikan aplikasi tersebut berasal dari sumber yang terpercaya dan periksa izin akses yang diminta sebelum menginstalnya. Risiko keamanan dan privasi tetap menjadi tanggung jawabmu sepenuhnya.

Pengaturan Sistem Android untuk Optimasi Multitasking

Nge-YouTube sambil main game atau balas chat? Biar nggak lemot, kamu perlu optimasi pengaturan sistem Android-mu! Multitasking yang lancar bergantung pada bagaimana sistem mengelola memori dan prosesor. Berikut ini beberapa pengaturan kunci yang bisa kamu ubah untuk pengalaman multitasking yang lebih mulus, terutama saat menikmati YouTube bersama aplikasi lainnya.

Dengan pengaturan yang tepat, kamu bisa meminimalisir lag dan menjaga agar aplikasi tetap responsif, bahkan saat kamu membuka banyak aplikasi sekaligus. Jadi, siap-siap nikmati pengalaman multitasking yang lebih smooth!

Manajemen Memori dan Prosesor di Android

Android punya fitur bawaan untuk mengelola memori (RAM) dan prosesor (CPU). Pengaturan ini menentukan bagaimana sistem mengalokasikan sumber daya ke aplikasi yang berjalan. Pengaturan yang tepat bisa mencegah aplikasi ditutup secara paksa atau mengalami lag saat multitasking.

  • Batas Penggunaan RAM: Sistem Android biasanya punya mekanisme otomatis untuk mengelola RAM. Namun, beberapa versi Android (misalnya Android 12 ke atas) memungkinkan kamu untuk mengatur batas penggunaan RAM untuk aplikasi tertentu. Fitur ini mungkin tidak tersedia di semua perangkat atau versi Android.
  • Prioritas Aplikasi: Beberapa launcher atau aplikasi pihak ketiga memungkinkan kamu untuk menetapkan prioritas pada aplikasi tertentu. Aplikasi dengan prioritas tinggi akan mendapatkan lebih banyak sumber daya, sehingga tetap berjalan lancar meskipun aplikasi lain juga aktif.
  • Mode Hemat Daya: Mode hemat daya akan membatasi kinerja prosesor dan beberapa fitur agar baterai lebih awet. Namun, ini juga bisa berdampak pada performa multitasking. Cobalah matikan mode hemat daya saat kamu membutuhkan performa maksimal untuk multitasking.

Mengoptimalkan Pengaturan di Berbagai Versi Android

Cara mengakses dan mengubah pengaturan manajemen memori dan prosesor sedikit berbeda di setiap versi Android. Berikut contohnya di Android 11 dan Android 13:

Pengaturan Android 11 Android 13
Memori Biasanya pengaturan memori dikelola secara otomatis. Kamu bisa memantau penggunaan RAM melalui aplikasi pengaturan. Mirip dengan Android 11, namun beberapa perangkat mungkin menawarkan pengaturan lanjutan untuk membatasi penggunaan RAM aplikasi tertentu.
Prosesor Pengaturan kinerja prosesor biasanya terintegrasi dengan mode hemat daya. Pengaturan kinerja prosesor mungkin lebih detail, memungkinkan kamu memilih profil kinerja (misalnya, performa tinggi, seimbang, hemat daya).

Catatan: Langkah-langkah spesifik bisa sedikit berbeda tergantung pabrikan perangkat (Samsung, Xiaomi, Oppo, dll.). Cek menu pengaturan di perangkatmu untuk detail lebih lanjut.

Memantau Penggunaan RAM dan CPU saat Multitasking

Untuk memastikan pengaturanmu efektif, kamu perlu memantau penggunaan RAM dan CPU saat menjalankan YouTube dan aplikasi lain secara bersamaan. Ini bisa dilakukan dengan beberapa cara:

  • Penggunaan aplikasi monitor sistem: Banyak aplikasi pihak ketiga di Google Play Store yang menyediakan informasi detail tentang penggunaan RAM dan CPU. Aplikasi ini biasanya menampilkan grafik dan statistik yang mudah dipahami.
  • Penggunaan aplikasi bawaan (Developer Options): Aktifkan “Developer Options” di pengaturan Android (biasanya dengan cara mengetuk beberapa kali nomor build). Setelah aktif, kamu akan menemukan opsi untuk menampilkan penggunaan CPU dan RAM di layar. Namun, fitur ini mungkin terlihat agak teknis.

Dengan memantau penggunaan RAM dan CPU, kamu bisa menilai apakah pengaturan yang kamu lakukan sudah optimal atau perlu penyesuaian lebih lanjut. Jika penggunaan RAM atau CPU terlalu tinggi, kamu mungkin perlu menutup beberapa aplikasi yang tidak digunakan atau mengubah pengaturan lainnya.

Tips dan Trik Multitasking dengan YouTube di Android

Nge-YouTube sambil ngapain lagi? Di era serba cepat ini, multitasking jadi kunci. Bayangin aja, kamu bisa nonton review gadget terbaru sambil browsing harga di e-commerce, atau dengerin podcast motivasi sambil bales chat temen. Efisien banget, kan? Nah, biar kamu makin jago multitasking dengan YouTube di Android, simak tips dan trik berikut ini!

Mengoptimalkan Fitur Split-Screen

Fitur split-screen adalah senjata rahasia untuk multitasking di Android. Dengan fitur ini, kamu bisa membuka dua aplikasi secara bersamaan, misalnya YouTube di satu sisi dan aplikasi catatan di sisi lain. Cara mengaktifkannya biasanya dengan menekan tombol “Overview” (biasanya berbentuk persegi panjang dengan garis di tengah) dan memilih aplikasi yang ingin kamu tampilkan secara berdampingan dengan YouTube. Setelah itu, kamu bisa mengatur ukuran masing-masing jendela sesuai kebutuhan. Misalnya, kamu bisa menonton video YouTube di jendela yang lebih besar, sementara jendela yang lebih kecil digunakan untuk browsing. Keren banget, kan? Pastikan perangkat Androidmu mendukung fitur split-screen ya, karena nggak semua perangkat memilikinya.

Mengatasi Masalah Lag dan Aplikasi Force Close

Multitasking terkadang bisa menyebabkan lag atau aplikasi force close, terutama kalau perangkatmu kurang bertenaga atau memori internalnya penuh. Untuk mengatasinya, coba tutup aplikasi lain yang tidak kamu gunakan. Selain itu, pastikan sistem operasi dan aplikasi YouTube-mu sudah diperbarui ke versi terbaru. Update ini seringkali membawa perbaikan bug dan peningkatan performa.

Membersihkan Cache dan Data Aplikasi

Cache dan data aplikasi yang menumpuk bisa membuat perangkatmu lemot. Membersihkannya secara berkala bisa meningkatkan performa, termasuk saat multitasking. Caranya, buka menu “Setelan” di Androidmu, lalu cari menu “Aplikasi” atau “Pengelola Aplikasi”. Temukan aplikasi YouTube, lalu pilih “Penyimpanan” atau “Storage”. Di sana, kamu akan menemukan opsi untuk membersihkan cache dan data. Ingat, membersihkan data akan menghapus pengaturan aplikasi, jadi pastikan kamu sudah login ke akun YouTube-mu sebelumnya.

Aplikasi yang Kompatibel dengan YouTube

Beberapa aplikasi dirancang untuk bekerja dengan baik bersama aplikasi lain, termasuk YouTube. Berikut beberapa contohnya:

  • Aplikasi catatan: Google Keep, OneNote, atau aplikasi catatan lainnya untuk mencatat poin-poin penting dari video yang kamu tonton.
  • Aplikasi browser: Chrome, Firefox, atau aplikasi browser lainnya untuk mencari informasi tambahan atau browsing sambil menonton video.
  • Aplikasi musik: Spotify, Joox, atau aplikasi musik lainnya untuk mendengarkan musik sambil menonton video (walaupun ini mungkin membutuhkan pengaturan audio yang tepat).
  • Aplikasi e-commerce: Shopee, Tokopedia, Lazada, atau aplikasi e-commerce lainnya untuk membandingkan harga produk yang direkomendasikan di video YouTube.

Pemungkas

Jadi, menikmati YouTube sambil menjalankan aplikasi lain di Android ternyata nggak serumit yang dibayangkan. Dengan memanfaatkan fitur Picture-in-Picture, aplikasi pihak ketiga (dengan pertimbangan risiko), dan optimasi pengaturan sistem, kamu bisa meningkatkan produktivitas dan hiburan sekaligus. Selamat mencoba dan temukan cara terbaik yang sesuai dengan kebutuhanmu!

Editors Team
Daisy Floren
Daisy Floren
admin Author

What's Your Reaction?

  • Like
    0
    Like
  • Dislike
    0
    Dislike
  • Funny
    0
    Funny
  • Angry
    0
    Angry
  • Sad
    0
    Sad
  • Wow
    0
    Wow